Lagu ini sesuai dengan judulnya, yaitu Giniro Hikousen (Zeppelin Perak), menurut yui ini adalah simbol dari sebuah tanda atau kenangan perpisahan dengan salah seorang yang ia cintai. Namun karena sesuatu hal dia tak pernah bisa mengungkapkan perasaannya pada sosok yang ia cintai itu, sehingga hanya galau dan mengenang kisah yang dulu telah terukir dengan indahnya. begitu pemirsa, yui sempet nangis tadi saat mentranslate lirik ini, dalem banget mengena di hatinya, yuk kita simak bagaimana lyricnya.
Kono michi noborikireba
Anata wa itsumo
Akubi wo shi nagara
Soko de matteta
Shiokaze niou machi de
Anata mo atashi mo
Otona ni natteku ndatte
Sou omotte ita
Umidori ga naite ita
Ano natsu anata to futari kaetta michi
Oikakete oikakete
Giniro hikousen kagayaku
Umi dake ga kawaranai de
Anata ga waratta kono oka
Mou ichido anata ni aitai
Jitensha kago ni kaban
Futaribun nosete
Monku wo ii nagara
Sakamichi oshita
Kono michi wa massugu de
Machigau hazu nanka nai to omotteta
Dokomademo ikeru tte
Giniro hikousen tondeta
Ano sora wo mitsuketakute
Hoho wo naderu kaze kono oka
Mou koko ni wa daremo inai
Daremo inai
Hi ga ochite nobita kageboushi
Atashi wa anata wo oikaketa
Zutto anata no koto ga suki de
Dakedo atashi wa ienakatta
Giniro hikousen kagayaku
Umi dake ga kawaranai de
Anata ga waratta kono oka
Mou ichido anata ni aitai
Giniro hikousen tondeta
Te wo futte miokutta ano hi
Ano michi nobotte kondo wa
Kono oka de saki ni matteru
Kono oka de saki ni matteru
indonesian:
Saat aku mendaki jalan
Kau selalu
Datang dengan terlihat bosan
Hingga aku menunggu
Angin bertiup lembut kekota
Engkau tau aku juga
Ingin jadi lebih dewasa
Aku pikir begitu
Burung laut menangis
Di musim panas itu kita berdua kembali ke jalan ini
Oh membayangi, oh membayangi
Giniro hikousen bersinar
Laut tak pernah terlihat berubah
Kau tertawa di bukit ini
Aku ingin bertemu sekali lagi
Pada keranjang di sepeda
Aku menaruh tas kita
Dan sambil mengeluh
menuruni bukit
Jalan lurus ini
Aku tak berpikir ada sesuatu yang ada salah
Aku bisa pergi jauh
Giniro hikousen kuterbangkan
Aku ingin menemukan langit
Angin pegunungan ini membelai pipi
Tak ada siapapun di sini
Tak ada siapapun
Siluet matahari yang lurus ke bawah
Aku berlari menghampirimu
Aku sangat mencintaimu
Tapi aku tak bisa mengatakannya
Giniro hikousen bersinar
Laut tak pernah terlihat berubah
Kau tertawa di bukit ini
Aku ingin bertemu sekali lagi
Giniro hikousen kuterbangkan
Lambaikan perpisahan saat itu
Mendaki bukit itu,
Aku telah menunggu di atas bukit ini
Aku telah menunggu di atas bukit ini
sumber:furahasekai.com
0 ulasan:
Catat Ulasan